Jakarta - Karena saya sedang mabuk, terus nafsu berahi saya meningkat, "kata Raffi Idzamallah kepada wartawan di Polres Tangerang Selatan, Jl Promoter, Tangsel, Senin (10/8/2020).
Raffi mengaku awalnya saat itu dia berharap merampok di rumah korban. Namun ia berubah pikiran ketika melihat korban sedang tidur.
Tersangka mengaku baru pertama kali melakukan pemerkosaan. Ia juga mengaku baru pertama kali melakukan perampokan.
"Baru pertama kali," imbuhnya. Agen Domino99
Setelah memperkosa korban, tersangka kemudian mengambil handphone korban. Namun handphone korban itu dia buang karena handphone itu terus berdering dan banyak notifikasi masuk.
Notifikasi-notifikasi yang masuk itu membuat tersangka indikator akun Instagram korban. Setelah kejadian itu, tersangka masih meneror dengan mengirimkan pesan melalui pesan langsung akun Instagram korban.
Awalnya cuma beradaeng (kirim DM Instagram, red), udah itu doang, "kata Raffi Idzamallah kepada wartawan di Polres Tangsel, Jl Promotor, Tangerang Selatan, Senin (10/8/2020).
Tersangka mengaku akun Instagram korban dari notifikasi yang masuk ke ponsel korban. Diketahui, setelah memperkosa korban, tersangka mengambil ponsel milik korban.
"Cuma notifikasi doang, soalnya (handphone) dikunci," kata Raffi.
Raffi ditangkap di Jl Swadaya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada Minggu (9/8) dini hari. Tidak ada perlawanan saat tersangka ditangkap. Poker Online
Seperti diketahui, kasus ini mencuat setelah korban mengungkapnya melalui akun Instagram-nya. Dalam postingan-an di akun Instagram, korban mengungkap momen pahit yang dialaminya itu.
Pelaku saat itu memukul kepala korban hingga berdarah. Dalam kondisi tidak berdaya dan terluka, korban diperkosa pelaku. Setelah kejadian itu, korban melapor ke Polres Tangerang Selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar